Jakarta (ANTARA) - PT Pertamina Patra Niaga menyatakan akan menyalurkan bahan bakar minyak jenis Pertalite sesuai kebutuhan dan memastikan stok saat ini dalam kondisi aman.
"Kami akan menyalurkan Pertalite sesuai kebutuhan, termasuk kesiapannya menghadapi mudik Lebaran nanti," kata Pejabat Sementara Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting saat dihubungi di Jakarta, Senin.
Baca juga: Pertamina tambah stok Pertalite untuk Sukabumi 20 persen
Pada 1 April 2022 lalu, Pertamina telah menaikkan harga Pertamax dari kisaran Rp9.000 sampai Rp9.400 per liter menjadi Rp12.500 sampai Rp13.000 per liter sebagai langkah penyesuaian atas tingginya harga minyak mentah dunia.
Keputusan menaikkan harga Pertamax sebesar 28 persen itu membuat permintaan bahan bakar minyak jenis Pertalite yang dijual Rp7.650 per liter melonjak dan memicu kelangkaan stok di sejumlah daerah.
Irto mengatakan pihaknya akan melakukan koordinasi penambahan kuota Pertalite kepada pemerintah melalui Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) agar BBM bersubsidi tersebut bisa terus tersedia di SPBU dan mencukupi kebutuhan masyarakat.
Pertamina bakal salurkan Pertalite sesuai kebutuhan
Senin, 4 April 2022 14:27 WIB