Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) Selasa ditutup terkoreksi seiring dengan kekhawatiran kasus COVID-19 di Tiongkok.
IHSG ditutup melemah 37,91 poin atau 0,54 persen ke posisi 7.011,68. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 7,76 poin atau 0,76 persen ke posisi 1.019,08.
Baca juga: IHSG BEI diproyeksikan menguat terbatas di tengah sentimen proposal Biden
"Para pelaku pasar mencermati kenaikan kasus COVID-19 yang terjadi di Tiongkok sehingga penerapan restriksi dilakukan sebagai bagian daripada kebijakan pemerintah," kata analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia Muhammad Nafan Aji kepada Antara di Jakarta, Selasa.
Kota terpadat di Tiongkok, Shanghai, memperketat fase pertama dari dua tahap penguncian alias lockdown COVID-19 pada Selasa.
Kota itu juga meminta beberapa penduduk untuk tinggal di dalam rumah kecuali mereka sedang menjalani uji asam nukleat saat jumlah kasus harian baru melebihi 4.400.
IHSG BEI terkoreksi seiring dengan kekhawatiran kasus COVID-19 di Tiongkok
Selasa, 29 Maret 2022 17:41 WIB