Pada ajang virtual itu, hadir Dr. Reginald G. Ugaddan dari University of the Philippines, Profesor Martani Huseini dari Universitas Indonesia dan Profesor Mark Considine dari University of Melbourne.
Baca juga: UI dorong pertumbuhan ekonomi desa di Megamendung Bogor
Dr. Ugaddan membahas materi terkait Praktik Pemerintahan Inovasi Sistem Kepegawaian Utama di Filipina.
Pada masa pandemi seperti ini, ujarnya, Komisi Aparatur Sipil Negara di Filipina memiliki tujuan memperluas jangkauan ke semua pegawai pemerintah dengan membuat pembelajaran dan pelatihan yang dapat diakses melalui ponsel, tablet dan komputer.
Sedangkan Prof. Martani mengatakan ada beberapa “berkah” yang diperoleh Indonesia melalui pandemi ini. "Sebagian besar, jika penggunaan teknologi dapat meningkatkan efisiensi maka juga dapat menurunkan harga produk dan layanan konsumen karena penghapusan biaya distribusi yang penting," ujarnya.