Skema baya perbaikan itu melalui rencana bantuan anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Pemerintah Pusat sebesar Rp20 miliar.
“Jembatan atau Jalan MA Salmun itu kan sudah rusak dari 2020. Belum ada penanganan apa pun juga sampai saat ini. Jadi kami harap DAK yang cair tahun ini bisa digunakan dulu untuk memperbaiki jalan tersebut," kata Ketua Komisi III DPRD Kota Bogor Iwan Iswanto, di Kota Bogor, Selasa
Menurutnya, Jalan MA Salmun sangat vital keberadaannya karena menghubungkan Jalan Merdeka dan Jalan Dewi Sartika yang merupakan salah satu akses yang sering kali digunakan oleh warga untuk berlalu-lalang di jalur perdagangan Kota Bogor karena lokasinya yang berdekatan dengan Pasar Kebon Kembang.
Sehingga, menurut Iwan, sudah seharusnya Pemerintah Kota Bogor memfokuskan perbaikan jalan tersebut agar jangan sampai terjadi lagi kerusakan yang bisa merugikan warga.
Aktivitas warga di Jalan MA Salmun tetap padat, baik yang menggunakan sepeda motor maupun mobil meskipun jalan yang retak diketahui sejak Agustus 2020 itu masih diberi pembatas agar tidak diakses.
Warga tetap melintas bergantian dengan menggunakan ruas jalan di sampingnya.