Garut (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Garut, Jawa Barat memastikan harga minyak goreng yang dijual di pasaran sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET) Rp14.000 per liter berdasarkan keputusan pemerintah pusat.
"Kami lakukan pemantauan sementara di supermarket dan minimarket di Ramayana, Asia, Yogya, Yomart, dan beberapa minimarket yang menjadi sampel, 80 persen itu sudah melakukan penjualan harga di Rp14 ribu," kata Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi Sumber Daya Mineral Kabupaten Garut Nia Gania Karyana di Garut, Jumat.
Baca juga: 993 warung modern Bekasi jual minyak goreng satu harga
Ia menuturkan harga minyak goreng di pasaran selama ini cukup tinggi lebih dari Rp20.000 per liter sehingga cukup memberatkan masyarakat, terutama pelaku usaha.
Pemerintah pusat, kata dia, mengeluarkan kebijakan penyesuaian harga minyak goreng yang mengharuskan dijual seharga Rp14.000 per liter.
"Pemerintah melakukan penyesuaian harga selama enam hari," katanya.
Pemkab Garut pastikan minyak goreng sesuai HET di pasaran
Sabtu, 22 Januari 2022 6:46 WIB