Baca juga: DPRD Bogor minta Satgas antisipasi hal terburuk gelombang ketiga corona
Kasus penularan COVID-19 harian di Kabupaten Bogor mengalami peningkatan hingga empat kali lipat pada 18-19 Januari 2022 menjadi 42 kasus dan 43 kasus, dari sebelumnya yang hanya berada di angka 2-11 kasus per hari.
Menurutnya, lonjakan kasus COVID-19 pada dua hari terakhir itu didominasi oleh masyarakat ber-KTP Kabupaten Bogor yang berdomisili di daerah lain. Kasusnya tercatat di Kabupaten Bogor sesuai yang direkam oleh sistem New All Record (NAR).
Ade Yasin menyebutkan bahwa dari seluruh kasus COVID-19 di Kabupaten Bogor, baru satu yang terdeteksi sebagai varian Omicron, yakni diderita oleh warga asal Kecamatan Dramaga pada 6 Januari 2022, dan saat ini sudah negatif.
Baca juga: Pemkab Bogor tunggu pasokan vaksin untuk vaksinasi penguat