Baca juga: PLN investasikan Rp87,7 triliun untuk proyek kelistrikan tahun 2021
Ia memastikan layanan ini akan menuntut petugas pelayanan teknik untuk merespon cepat pengaduan gangguan kelistrikan dan mengerjakannya sesuai dengan prosedur.
"Petugas harus disiplin dan tepat waktu, ini bertujuan agar pelanggan menerima pelayanan terbaik dari PLN sekaligus meningkatkan customer experience," katanya.
Rahmi menyebut peluncuran "Yantek Optimization" dimulai pada PLN regional Jawa, Bali, dan Madura. Sejak diluncurkan, saat ini pelayanan teknik merupakan layanan dasar PLN yang dibutuhkan pelanggan dalam waktu 24 jam.
"Kalau dulu saat PLN sering gangguan atau padam, PLN susah dihubungi, petugas PLN lama datangnya, tidak ada info mengenai pemadaman dan ketika melapor terjadi pemadaman, banyak yang ditanyakan oleh pihak PLN," katanya.