Jakarta (ANTARA) - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menggelar silaturahmi dan dialog bersama forkopimda, tokoh masyarakat, dan tokoh agama dalam rangka pencegahan paham radikal terorisme di Kabupaten Bandung.
Dialog ini untuk membangun daya imunitas dan kekebalan warga bangsa dalam menghadapi berbagai macam virus, seperti virus intoleransi, radikalisme, dan terorisme yang menjadi ancaman bagi bangsa Indonesia, pemerintah melalui BNPT terus memberikan pemahaman kepada seluruh elemen masyarakat mengenai bahayanya virus tersebut.
Baca juga: Puluhan organisasi kepemudaan Bandung berkumpul perangi radikalisme
Deputi I Bidang Pencegahan, Perlindungan, dan Deradikalisasi BNPT Mayjen TNI Nisan Setiadi, dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis, mengatakan bahwa silaturahmi ini merupakan sinergi bersama pemerintah kabupaten/kota merupakan misi penting BNPT dalam melakukan pencegahan radikalisme dan terorisme hingga ke daerah pelosok.
Hal ini, kata dia, juga sebagai upaya untuk membangun sinergi dan koordinasi dengan berbagai pihak dalam mewujudkan Indonesia yang harmoni dalam kebinekaan.
Mayjen TNI Nisan Setiadi mengatakan bahwa silaturahmi dan dialog kebangsaan ini merupakan salah satu cara BNPT untuk membangun sinergi, koordinasi, dan kolaborasi dengan berbagai pihak, terutama pemerintah daerah dalam memperkuat wawasan kebangsaan dan ketahanan nasional demi terwujudnya Indonesia yang harmoni dalam kebinekaan.
BNPT bicara radikalisme dengan forkopimda dan tokoh masyarakat di Bandung
Kamis, 13 Januari 2022 21:45 WIB