Garut (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Garut, Jawa Barat, melibatkan Asosiasi Retail Garut untuk mempercepat vaksinasi COVID-19 agar terwujud kekebalan kelompok sehingga akhirnya perekonomian masyarakat di Garut kembali pulih.
"Kami Bidang Perdagangan melakukan komunikasi dengan mereka (asosiasi ritel), dan alhamdulillah mereka sangat antusias dan mendukung pelaksanaan vaksin ini, jadi toko ritel di Garut semuanya mendukung," kata Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Energi Sumber Daya Mineral Kabupaten Garut, Heri Gunawan di Garut, Minggu.
Ia menuturkan pemerintah daerah berupaya mempercepat capaian vaksinasi COVID-19 lebih dari 50 persen dengan cara melibatkan semua pihak termasuk asosiasi ritel yang ada di Garut untuk bisa mendorong masyarakat mau divaksin.
Ia berharap percepatan vaksinasi itu bisa mengembalikan Garut dari status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 menjadi Level 2 yang memberikan kelonggaran dalam aktivitas masyarakat.
Upaya kerja sama pemerintah daerah dengan asosiasi ritel itu, kata dia, dengan menggelar kegiatan Mega Gebyar Vaksinasi COVID-19 di halaman Mal Garut.
"Mungkin nanti kaitan dengan berbagai hal kalau di Level 2 akan sedikit dilonggarkan kembali, karena memang salah satu tugas dan fungsi kita ini adalah pemulihan ekonomi dari sektor-sektor ritel ini," katanya.
Perwakilan Asosiasi Retail Garut Maman Iskandar mengatakan pihaknya mendukung program percepatan vaksinasi yang dilaksanakan dengan kegiatan Mega Gebyar Vaksinasi COVID-19 di Mal Garut selama dua hari.
Upaya menarik minat masyarakat itu, kata dia, pihaknya menyiapkan hadiah menarik seperti paket sembako, barang elektronik, aksesoris, dan sebagainya.
"Door prize ini supaya menambah masyarakat tertarik untuk datang, ya, supaya antusias masyarakat meningkat, jadi bukan hanya vaksinasi tapi ada hal yang ditunggu (dapat hadiah)," katanya.
Baca juga: Garut targetkan suntik 125 ribu dosis vaksin per pekan
Baca juga: Polisi kerahkan mobil patroli jangkau vaksinasi di pelosok Garut
Baca juga: Capaian vaksinasi COVID-19 di Garut naik menjadi 33 persen