Bandung (ANTARA) - PT BPD Bank Jawa Barat dan Banten Tbk atau Bank BJB sebagai mitra pelaku usaha ikut mendorong merchant-merchant di kawasan kuliner Cibadak Culinary Night Festival, Kota Bandung, Jawa Barat, dengan teknologi pembayaran Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) untuk mendukung model transaksi nontunai.
Bertempat di Lantai 9 Menara Bank BJB Jalan Naripan, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin, Bank BJB meluncurkan bjb DigiCash Cibadak Culinary Night dan Festival UMKM Kuliner Kota Bandung, untuk mendukung penerapan model bayar nontunai via uang elektronik.
Acara dihadiri oleh Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana, Kepala Tim Implementasi Kebijakan SP dan Pengawasan PUR, KPwBI Jawa Barat Tia Setia Permana dan Direktur Information Technology, Treasury and International Banking Bank BJB Rio Lanasier.
Pemimpin Divisi Corporate Secretary Bank BJB Widi Hartoto, mengatakan bjb DigiCash Cibadak Culinary Night ini merupakan dukungan Bank BJB berhadap upaya adaptasi teknologi pembayaran termutakhir bagi pelaku UMKM kuliner di Cibadak Culinary Night.
Widi menuturkan penerapan QRIS di merchant-merchant kuliner Cibadak diharapkan akan memacu transaksi pembayaran cashless menggunakan uang elektronik sebagai alat bayar masa depan.
“Keberadaan teknologi QRIS yang didukung Bank BJB ini diharapkan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh publik untuk menunjang kebutuhan transaksi nontunai," kata dia.
Seiring dengan perkembangan zaman, transformasi sebagai upaya adaptasi adalah sesuatu yang niscaya dibutuhkan.
"Cibadak Culinary Night Festival adalah salah satu gerbang awal bagi Bank BJB untuk terus mendorong akselerasi model pembayaran nontunai di berbagai bidang usaha," kata Widi.
Acara bjb DigiCash Cibadak Culinary Night dan Festival UMKM Kuliner Kota Bandung ini berlangsung pada 15 Februari hingga 25 Februari 2021 dengan menerapkan sistem cashless. Bank BJB memberikan beberapa program promo berupa discount 60 persen.
Selain itu, ada pula beberapa hadiah jutaan rupiah bagi customer yang bertransaksi menggunakan bjb Digicash.
Para pemburu kuliner di Cibadak hanya perlu memindai QR Code pada gerai untuk melakukan pembayaran. Setelahnya, saldo uang elektronik akan otomatis terpotong sesuai dengan nominal pembelian. Pembayaran dengan menggunakan uang elektronik ini terbilang lebih praktis dan aman terutama di masa pandemi COVID-19 karena akan menghindarkan pengguna dari sentuhan fisik.
Dengan keberadaan teknologi QRIS ini, pengunjung Cibadak Culinary Night akan mendapat kemudahan dan perluasan opsi pembayaran secara tunai maupun nontunai.
Alat bayar QRIS ini dapat digunakan untuk berbagai jenis uang elektronik yang telah mendapatkan izin dari Bank Indonesia (BI). Pengguna uang elektronik bjb DigiCash juga dapat melakukan pembayaran di seluruh gerai berlogo QRIS.
QRIS adalah satu-satunya QR yang berlaku di Indonesia dan dikembangkan oleh BI serta Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) dengan tujuan untuk mendukung interkoneksi instrumen sistem pembayaran yang lebih luas serta mengakomodasi kebutuhan transaksi keuangan secara nasional.
Baca juga: Bank BJB perkuat kemitraan dengan Kodam III/Siliwangi
Baca juga: Bank BJB Cianjur terapkan WFH setelah ada karyawan terkonfirmasj COVID-19
Baca juga: BJB hadirkan layanan bayar uji KIR via 'scan barcode'