Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu pagi bergerak menguat seiring kenaikan mayoritas bursa saham kawasan Asia.
IHSG dibuka menguat 36,74 poin atau 0,61 persen ke posisi 6.046,87. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 9,65 poin atau 1,02 persen ke posisi 956,37.
"IHSG diperkirakan berpeluang menguat pada perdagangan hari ini di tengah dominasi katalis positif bagi pasar," kata Kepala Riset Valbury Sekuritas Alfiansyah dalam laporan yang dikutip Antara di Jakarta, Rabu.
Adapun katalis positif tersebut antara lain Indeks Wall Street pada perdagangan Selasa (15/12) kemarin ditutup menguat, dan adanya harapan baru pada paket bantuan COVID-19 tambahan.
Rencana stimulus baru AS mencakup anggaran 748 miliar dolar AS untuk program-program populis yang didukung Demokrat dan Republikan.
Sentimen lainnya, AS dijadwalkan mulai memvaksinasi pada Senin mendatang dan juga Fitch Ratings yang telah menaikkan perkiraan pertumbuhan PDB China
Dari domestik, sentimen positif datang dari data neraca perdagangan RI November yang mengalami surplus. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai perdagangan Indonesia mengalami surplus 12,66 miliar dolar AS dengan total nilai ekspor 15,28 miliar dolar AS dan nilai impor sebesar 12,66 miliar dolar AS.
Surplus neraca perdagangan RI dan perbaikan ekspor pada November 2020 ditunjang oleh naiknya permintaan dan naiknya harga komoditas andalan, terutama batubara dan minyak sawit.
Sementara itu, sentimen negatif datang dari lockdown di Eropa yang membuat ekonomi melambat.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain indeks Nikkei menguat 79,82 poin atau 0,3 persen ke 26.767,66, indeks Hang Seng naik 116,7 poin atau 0,45 persen ke 26.323,99, dan indeks Straits Times meningkat 10,81 atau 0,38 persen ke 2.867,53.
Baca juga: IHSG Rabu pagi dibuka menguat 36,74 poin
Baca juga: IHSG BEI ditutup turun tipis tertekan aksi ambil untung
Baca juga: IHSG BEI Selasa diprediksi variatif seiring rilis data neraca perdagangan
IHSG BEI menguat seiring kenaikan bursa saham kawasan Asia
Rabu, 16 Desember 2020 9:36 WIB