Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Barat mencatat daftar pemilih sementara (DPS) sebanyak 11.635.025 orang yang bakal menjadi pemilih dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 di Jabar.
Anggota KPU Provinsi Jawa Barat Endun Abdul Haq mengatakan lebih dari 11 juta itu tersebar di delapan kabupaten dan kota yang melaksanakan Pilkada 2020. Pemilih paling banyak, berdasarkan catatannya, berasal dari Kabupaten Bandung.
"Di Kabupaten Bandung, jumlah pemilih laki-laki dan perempuan ada sebanyak 2.356.673 pemilih," kata Endun melalui pesan singkat, Minggu.
Ia menyebutkan dari total calon pemilih di Jabar, sebanyak 5.847.939 laki-laki dan sebanyak 5.787.086 perempuan.
Sementara itu, Ketua KPU Provinsi Jabar Rifqi Ali Mubarok mengatakan bahwa angka tersebut hasil pemutakhiran data pemilih di setiap kabupaten dan kota yang melaksanakan Pilkada 2020.
"Pemutakhiran itu berasal dari 231 kecamatan, 2.159 desa/kelurahan, dengan jumlah TPS (tempat pemungutan suara) sebanyak 33.301 TPS," kata Rifqi.
Selain itu, pihaknya juga telah menetapkan 50 calon atau 25 pasangan calon (paslon) dari delapan kabupaten dan kota.
Dari 50 calon tersebut, kata dia, calon yang tertua berusia 70 tahun, sedangkan calon termuda berusia 33 tahun. Seluruh calon itu sudah menempuh proses tahapan pencalonan.
"Selain tahapan berjalan baik, tahapan sesuai dengan jadwal program dan kegiatan yang diterapkan, kami juga sudah memastikan tahapan itu berjalan dengan menerapkan protokol kesehatan COVID-19," kata Rifqi.
Baca juga: KPU Jabar tetapkan 25 paslon Pilkada 2020 di delapan daerah
Baca juga: Gubernur Jabar kukuhkan tujuh penjabat sementara bupati/wali kota yang gelar Pilkada
Baca juga: KPU Jabar: Bandung dan Depok memungkinkan terapkan e-rekap pada pilkada
Baca juga: KPU Jabar tetapkan 25 paslon Pilkada 2020 di delapan daerah
Baca juga: Gubernur Jabar kukuhkan tujuh penjabat sementara bupati/wali kota yang gelar Pilkada
Baca juga: KPU Jabar: Bandung dan Depok memungkinkan terapkan e-rekap pada pilkada