Puluhan pegawai KCD Jawa Barat dinyatakan negatif COVID-19

Cianjur (ANTARA) - Puluhan pegawai Kantor Cabang Dinas Pendidikan (KCD) wilayah IV Jawa Barat di Kecamatan Haurwangi, Cianjur, menuntaskan karantina mandiri selama tiga pekan dan dinyatakan negatif COVID-19 dari setelah hasil tes usap.

Kepala KCD Wilayah IV Jawa Barat, Esther Miory saat dihubungi Senin, mengatakan 36 pejabat dan pegawai KCD sudah menjalani masa karantina mandiri yang dilakukan di lingkungan kantor selama tiga minggu karena seorang staf dinyatakan positif COVID-19 yang tertular dari menantunya.

"Setelah beberapa kali dilakukan tes antigen dan tes usap atau swab test, seluruh pegawai yang menjalani karantina dinyatakan negatif COVID-19, sehingga kegiatan perkantoran langsung dibuka normal mulai besok," katanya.

Pihaknya akan langsung bekerja untuk mempersiapkan pembukaan proses belajar mengajar secara tatap muka yang tertunda untuk sejumlah SMA/SMK sederajat di wilayah Bandung Barat dan Cianjur dengan protokol kesehatan ketat guna memutus rantai penyebaran virus berbahaya.

Bahkan pihaknya akan mengimbau pihak sekolah untuk mematuhi peraturan yang berlaku ketika belajar secara tatap muka diberlakukan seperti menggunakan masker, menyediakan tempat mencuci tangan, guru dan siswa wajib membawa cairan pembersih tangan sendiri serta jumlah siswa per kelas yang harus dibatasi.

"Sampai situasi dinyatakan kembali normal, pihak sekolah baik guru, staf dan siswa harus benar-benar menerapkan protokol kesehatan serta menjaga kesehatan tubuh agar terhindar dari virus berbahaya," katanya.

Sementara Juru Bicara Pusat Informasi dan Kordinasi COVID-19 Cianjur, dr Yusman Faisal, mengatakan meski sudah menjalani karantina mandiri selama hampir 3 pekan dan dinyatakan negatif, pihaknya tetap akan memantau puluhan pegawai KDC wilayah IV Jabar, terlebih akan dibukannya proses belajar mengajar secara tatap muka.

"Kami akan tetap memantau kondisi kesehatan pegawai KCD dengan melibatkan tim kesehatan dari pusat layanan kesehatan setempat terlebih pegawai akan langsung disibukkan dengan dibukanya kembali proses belajar mengajar secara tatap muka," katanya.

Baca juga: Satgas terus pantau kondisi kesehatan pegawai KCD Jabar

Baca juga: Puluhan pegawai Kantor Cabang Disdik Jabar lakukan karantina mandiri

Baca juga: Penerapan sekolah tatap muka di Wilayah IV Jabar tetap 18 Agustus

Baca juga: 120 SMA/SMK di Cianjur laksanakan belajar tatap muka pertengahan Agustus