Bandung (ANTARA) - Polrestabes Bandung memperluas penyekatan mobilitas masyarakat saat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dengan memberlakukan rekayasa buka tutup di Jalan Buah Batu, Kota Bandung.
Kasatlantas Polrestabes Bandung Kompol Bayu Catur mengatakan penutupan itu merupakan hasil evaluasi sepekan pelaksanaan PSBB di Kota Bandung.
"Perlu kami sampaikan bahwa penutupan di Bypass (Jalan Soekarno Hatta) Buahbatu ini hasil evaluasi selama pelaksanaan PSBB dibeberapa check point. Jalur selatan ini merupakan jalur yang lumayan ramai," kata Bayu di lokasi, Rabu.
Baca juga: Cek poin PSBB Kota Bandung dijaga selama 24 jam
Penyekatan itu dilakukan dari mulai perempatan Buah Batu-Soekarno Hatta, sampai ke perempatan Buah Batu-BKR. Sehingga pengendara dari arah selatan, harus mengambil jalan lain untuk mengarah ke utara.
Melalui penyekatan itu, menurutnya pihak kepolisian bakal menganalisa kemana pengendara akan mengambil jalur alternatif. Kemudian, kata dia, pihaknya akan mempertimbangkan cara bertindak selanjutnya.
"Ini akan kita pantau terus menerus dari arah selatan ke utara kita lakukan penutupan. Otomatis kendaraan (dari Selatan) akan mengarah ke arah timur maupun barat. Dari dua arah ini, arah mana yang lebih banyak dituju masyarakat dari selatan," katanya.
Baca juga: Sekda: Kasus COVID-19 Kota Bandung belum menurun dalam sepekan PSBB
Menurutnya penyekatan itu dilakukan guna mengoptimalkan pelaksanaan PSBB. Karena, menurutnya kendaraan yang beroperasi di wilayah Kota Bandung selama PSBB merupakan kendaraan dari luar kota.
"Karena dari hasil pantauan sampai saat ini kendaraan di seputaran Kota Bandung sendiri sudah mulai menyepi, tetapi kendaraan dari luar Kota Bandung khususnya kabupaten, banyak yang masuk ke Kota Bandung," kata dia.
Baca juga: Polrestabes Bandung berencana tambah titik penyekatan jalan protokol
