Jakarta (ANTARA) - Striker Bayern Muenchen Thomas Muller kecewa setelah menerima pil pahit bahwa akhir kariernya dengan The Bavarian tak mampu mengangkat trofi Liga Champions musim ini setelah disingkirkan Inter Milan dengan agregat 3-4.
Bayern bermain imbang 2-2 di San Siro pada laga leg kedua perempat final, Kamis WIB. Hasil ini tak cukup membawa timnya lolos atau minimal melanjutkan laga ke babak tambahan karena pada leg pertama menelan kekalahan 1-2.
"Kami kecewa. Saya sudah memberikan segalanya, kami sudah memberikan segalanya. Saya pikir gol kedua Inter di leg pertama sangat menentukan," kata Muller kepada DAZN, dikutip Kamis.
Tak hanya kecewa dirinya gagal mengangkat piala Liga Champions di akhir kariernya di Bayern, Muller juga sangat menyayangkan timnya gagal bermain di final yang akan digelar di kandang sendiri, Allianz Arena.
Kendati demikian, ia juga menyadari bahwa meskipun final dimainkan di kandang timnya, ia tahu kompetisi Liga Champions tidaklah mudah.
"Para penggemar melihat bahwa kami sudah memberikan segalanya. Sayang sekali bagi kami karena finalnya di Munich, tetapi Liga Champions bukan tempat yang mudah," kata striker 35 tahun tersebut.