Jakarta (ANTARA) - Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) Kementerian Pertanian melakukan inovasi pengolahan terhadap whey susu untuk dimanfaatkan sebagai pangan alternatif penambah daya tahan tubuh atau imunitas.
Kepala Balitbangtan, Fadjry Djufry selama ini whey susu masih terbatas dimanfaatkan sebagai campuran pakan ternak atau pupuk organik, itu pun dalam jumlah sedikit.
Lebih dari itu, pemanfaatan protein whey susu menjadi produk yang kaya akan protein, saat ini menjadi penting sebagai pangan alternatif penambah daya tahan tubuh," katanya melalui keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu.
Baca juga: Daun kemangi bisa cegah penurunan kemampuan otak
Selain itu, tambahnya, dengan memanfaatkan protein whey susu menjadi produk olahan, diharapkan dapat mensubstitusi silang agar harga keju menjadi lebih murah sehingga terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat. Pemanfaatan whey susu, juga dapat mendukung program zero waste.
Peneliti Mikrobiologi Susu, pada Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian (BB Pascapanen), Sri Usmiati menjelaskan, whey yaitu cairan hasil samping yang terpisah dari gumpalan susu (dadih) dalam pembuatan keju.
Whey protein dalam susu, tambahnya, memiliki potensi meningkatkan sistem imun, karena mengandung asam amino esensial lengkap yang diperlukan tubuh.
Baca juga: Varietas unggul Inpari 32 dan 42 mampu hasilkan padi 10 ton/ha
Konsentrasi asam amino esensial dalam whey susu dilaporkan sejumlah peneliti, lebih tinggi dibandingkan dalam kacang kedelai dan jagung.
"Jenis-jenis protein dalam whey susu, antara lain laktoferin, α-laktalbumin, β-laktoglobulin, glikomakropeptida, dan imunoglobulin dengan bioaktivitas sebagai penambah kekebalan tubuh," katanya.
Menurut dia, secara umum, fungsi bioaktif protein whey susu antara lain sebagai prebiotik, memperbaiki dan membentuk sel-sel dan jaringan tubuh, menghancurkan patogen, dan mereduksi racun.
Baca juga: Salak hasil inovasi Balitbangtan jadi unggulan ekspor Bintan
Sementara itu Kepala BB Pasca Panen, Prayudi Syamsuri, menambahkan pada 2018 BB Pascapanen telah mengembangkan beberapa produk berbasis whey susu, yaitu ‘wheygurt’ dan ‘nata de whey’.
"Untuk tahun 2020, BB Pasca Panen mengembangkan bubuk instan protein whey susu," katanya.
Baca juga: Inpari Arumba, padi inovasi Balitbangtan kaya antioksidan