Cianjur (ANTARA) - Tim gabungan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur, Jawa Barat, melakukan pencarian terhadap anak balita warga Kampung Sasakanyar, Desa Sukamekar, Kecamatan Sukanagara, yang dilaporkan hilang terbawa arus Sungai Cibala.
"Kami mendapat laporan awal dari Relawan Tangguh Bencana (Retana) Kecamatan Sukanagara, ada balita atasnama Riko (2) yang dilaporkan orang tuanya hilang diduga terbawa arus sungai," kata Sekertaris BPBD Cianjur, Irfan Sopyan di Cianjur Kamis.
Pihaknya, ungkap dia langsung mengirim petugas berkordinasi dengan relawan dan aparat setempat untuk melakukan pencarian di sekitar lokasi untuk menemukan tubuh korban yang dilaporkan hilang saat bermain di atas panggung yang berdekatan dengan sungai.
"Informasi dari orang tua korban, saat itu korban bermain di atas panggung yang terletak membelakangi sungai. Hilang dari pengawasan orang tua yang sedang sibuk, korban baru diketahui sudah tidak terlihat di atas panggung," jelasnya.
Warga bersama aparat setempat berusaha melakukan pencarian, namun hingga sore menjelang belum ada tanda-tanda keberadaan Riko. Bahkan tim gabungan yang datang ke lokasi sempat menyisir pinggiran sungai sejauh beberapa kilometer.
Bahkan dalam pencarian tubuh balita tersebut, tambah dia tim gabungan dibantu anggota Basarnas mengunakan perahu karet dan sejumlah alat untuk menyelam guna memudahkan pencarian.
Hingga malam menjelang, ungkap dia tim gabungan belum menemukan tubuh korban yang diduga terseret jauh dari lokasi dilaporkan hilang karena arus sungai sangat kencang ditambah hujan yang turun deras sejak pagi hingga malam menjelang.
"Kemungkinan proses pencarian akan dihentikan menjelang malam karena minimnya pencahayaan dan hujan yang masih turun, sehingga dapat mengancam keselamatan tim. Pencarian akan dilajutkan esok hari," terangnya.
Baca juga: Bocah korban tenggelam di pantai Garut ditemukan di Cianjur
Tim gabungan lakukan pencarian balita terbawa arus sungai di Cianjur
Kamis, 20 Februari 2020 19:03 WIB