Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu'ti mengatakan almarhum K.H. Salahuddin Wahid (Gus Sholah) merupakan ulama Nahdlatul Ulama yang dekat dengan Muhammadiyah.
"Gus Solah adalah salah satu ulama dan tokoh NU yang sangat dekat dengan berbagai kalangan, khususnya dengan Muhammadiyah," kata Mu'ti kepada wartawan di Jakarta, Minggu.
Diberitakan, tokoh dan ulama NU Gus Sholah meninggal pada Minggu malam di RS Jantung Harapan Kita.
Dia mengatakan Gus Sholah beberapa kali mengisi dan menghadiri acara Muhammadiyah.
Gus Sholah, kata dia, sosok yang terbuka dan egaliter, dalam bergaul tidak membedakan usia dan kehangatannya dengan siapa saja.
"Usia beliau sangat jauh di atas saya, bahkan seusia dengan ayah saya. Walau demikian, sepertinya tidak ada jarak antara saya dengan Gus Solah," kata dia.
Mu'ti mengatakan sering berdiskusi masalah umat dan bangsa. Bahkan, teramat dekat sehingga sering cerita luar dalam NU, sampai ke urusan yang tidak diketahui umum.
"Beliau sosok yang sederhana dan bersahaja. Inilah kepribadian yang membuat saya terkesan dan menjadi teladan bagi umat dan bangsa," katanya.
Muhammadiyah, kata dia, sangat kehilangan Gus Sholah.
"Secara pribadi dan atas nama PP Muhammadiyah saya menyampaikan duka cita yang sedalam-dalamnya atas wafatnya Gus Sholah," kata dia.
Baca juga: Sekjen PBNU: Gus Sholah pribadi gigih perjuangkan nilai kemanusiaan
Baca juga: Gus Sholah dari Ponpes Tebuireng tutup usia
Abdul Mu'ti: Gus Sholah dekat dengan Muhammadiyah
Senin, 3 Februari 2020 8:36 WIB