Bandung (Antaranews Jabar) - Unit Pelaksanak Teknis (UPT) Pelayanan Kesehatan Institut Teknologi Bandung meresmikan Gedung Klinik Pratama ITB yang berlokasi di Rumah A, Jalam Ganesa No.15A Kota Bandung, klinik tersebut untuk melayani masyarakat yang berobat dengan menggunakan BPJS.
"Klinik Pratama ini diharapkan dapat mendekatkan masyarakat sekitar ITB dan seluruh sivitas akademika ITB yang biasanya harus menuju Puskemas cukup jauh," kata Kepala UPT Layanan Kesehatan ITB Dr Sasanti Tarini dalam siaran pers Humas ITB, Rabu.
Ia mengatakan bangunan rumah A yang digunakan sebagai klinik, merupakan bangunan "heritage" (warisan budaya) dan pada masa sebelumnya pernah digunakan sebagai Asrama Mahasiswa, Kantor Pos dan perkantoran sebelum akhirnya pada penghunjung 2017 ITB mengalihfungsikan bangunan ini sebagai Klinik Pratama ITB.
Jika pada sebelumnya sudah didirikan Klinik Bumi Medika Ganesha ITB yang berlokasi di jalan Gelap Nyawang, Klinik Pratama ini untuk melayani masyarakat yang berobat dengan menggunakan BPJS.
Di era Jaminan Kesehatan Nasional yang mewajibkan seluruh masyarakat Indonesia bergabung dengan BPJS mendorong institusi-institusi besar termasuk ITB untuk menjadi salah satu mitra BPJS dalam menyediakan layanan untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.
Baca juga: Tim ITB temukan Gading Stegodon Raksasa di Kabupaten Majalengka
Peresmian Klinik Pratama secara simbolis dilakukan oleh Rektor ITB Prof Kadarsah Suryadi dengan menggunting pita dan pemotongan tumpeng.
Menurut Rektor, kehadiran klinik tersebut telah mendukung salah satu pilar dalam indeks pembangunan manusia (IPM), yaitu kesehatan masyarakat.
"Kalau kita kaitkan dengan kehidupan kita, ada yang namanya indeks pembangunan manusia, ada tiga komponen di antaranya suatu bangsa akan maju kalau masyarakatnya sejahtera, suatu bangsa akan maju kalau pendidikan di masyarakatnya maju dan suatu bangsa akan maju kalau kesehatannya terjaga," katanya.
Dia mengatakan gedung yang dipakai klinik adalah bangunan heritage.
"Saya kira gedung yang istimewa kita persembahkan untuk kesehatan," katanya.
Klinik Pratama ITB beroperasi dari Senin hingga Jumat pukul 07.30 sampai 16.30 WIB dan layanan yang tersedia yaitu poli umum, poli gigi, farmasi dan laboraturium klinik sederhana.
Namun setelah diresmikan, Klinik Pratama belum bisa digunakan, proses perizinan selesai pada sekitar bulan Januari mendatang kemudian akan dilanjutkan dengan proses kredensialing dengan BPJS.
Diharapkan dengan lokasinya yang strategis di Jalan Ganesa tersebut maka masyarakat sekitar ITB dapat menggunakan layanan kesehatannya dengan menggunakan kartu BPJS nya.
Klinik Pratama ITB yang dikepalai oleh drg. Vera Ratnauli operasionalnya akan berada dalam koordinasi UPT Layanan Kesehatan ITB.
Baca juga: Ini tiga jalur penerimaan mahasiswa baru ITB