Cianjur (Antaranews Jabar) - Menjelang penutupan jalur Puncak, Jawa Barat, untuk malam tahun baru, arus kendaraan baik dari Bogor maupun Cianjur pada Senin petang tidak melonjak siginifikan sehingga lalu lintas relatif tetap lancar.
Volume kendaraan dari arah Cianjur atau sebaliknya dari Bogor, normal meskipun jumlah mobil meningkat di sejumlah tempat parkir kawasan rumah makan dan hotel di sepanjang jalur tersebut.
Puluhan petugas bersiaga menjelang penutupan jalur guna mengantisipasi terjadinya lonjakan volume kendaraan di jalur Puncak-Cianjur.
Jalur menuju Puncak dari Cianjur dan Bogor akan ditutup hingga malam untuk mengantisipasi kemacetan total sebelum dan sesudah tahun baru.
Kapolres Cianjur, AKBP Soliyah pada wartawan Senin mengatakan hingga sore menjelang tidak ada peningkatan volume kendaraan yang cukup tinggi menuju Puncak-Cipanas, bahkan laju kendaraan masih normal.
"Sampai sore volume kendaraan mulai meningkat, namun tidak menyebabkan antrean panjang. Harapan kami sampai malam pergantian tahun arus kendaraan di wilayah hukum Cianjur, tetap normal dan terkendali," katanya.
Sedangkan untuk antisipasi terjadinya lonjakan menjelang malam pergantian tahun, pihaknya akan melakukan sejumlah rekayasa arus seperti memasang pagar pembatas ditengah jalan di titik rawan dan pusat keramaian di kawasan Puncak-Cipanas serta mengarahkan penguna jalan ke jalur alternatif.
"Kami tetap mengimbau warga yang akan merayakan malam pergantian tahun tetap mengutamakan keamanan, keselamatan dan kenyamanan," katanya.
Peningkatan jumlah kunjungan ke wilayah Puncak-Cipanas, terlihat dari kendaraan yang terparkir di sejumlah rumah makan dan hotel di jalur tersebut seperti di Jalan Raya Pasekon dan Jalan Raya Cipanas.