Ambon (ANTARA) - Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas (SAR) Ambon, hingga saat ini masih mencari mencari seorang Anak Buah Kapal (ABK) KM. Sanjaya 99 yang dilaporkan terjatuh, di sekitar perairan Kepulauan Aru, Provinsi Maluku.
"Korban dilaporkan terjatuh dari atas kapal sejak 16 November 2025 sekitar pukul 15:52 WIT," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ambon, Maluku Muhammad Arafah di Ambon, Jumat malam.
Menurut dia, informasi jatuhnya ABK atas nama Muhammad Mahardika Putra (24) ini diterima Kantor SAR Ambon dari penanggungjawab jawab PT. Sentral Benoa Utama (SBU) pada Jumat ini, pukul 14:30 WIT.
Korban dilaporkan terjatuh dari Kapal KM. Sanjaya 99 di koordinat 06° 45’ 5.00” S - 133° 48’ 8.00 E di sekitar perairan kepulauan Aru dan saat itu mereka sementara berupaya melakukan pencarian bersama kapal-kapal milik PT. SBU namun hingga saat ini masih nihil.
Oleh karena itu, penanggungjawab perusahaan kemudian memohon bantuan SAR guna melakukan upaya pencarian dan pertolongan.
"Pada pukul 15.45 WIT, Tim Rescue Unit Siaga SAR Dobo tiba dan melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian kecelakaan (LKK)," ucapnya.
Kemudian pada pukul 18.00 WIT, Tim Rescue Unit Siaga SAR Dobo beserta unsur potensi SAR telah melakukan pencarian sejauh 40 mil laut arah timur laut dari LKK .
"Namun, masih belum membuahkan hasil," katanya.
Oleh karena itu, katanya, pada pukul 20.25 WIT, Tim SAR Gabungan menghentikan sementara upaya pencarian korban dan kembali ke Pelabuhan Dobo, Kabupaten Kepulauan Aru dan akan dilanjutkan pada Sabtu (22/11) pagi.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: SAR Ambon masih cari seorang ABK KM. Sanjaya 99 di Kepulauan Aru
