Bandung (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandung, Jawa Barat, menyelidiki kasus pengeroyokan terhadap seorang pria berinisial A di Kecamatan Baleendah yang mengakibatkan korban meninggal dunia.
Kasat Reskrim Polresta Bandung Kompol Luthfi Olot Gigantara di Soreang, Jumat, menyampaikan kejadian pengeroyokan itu terjadi pada 8 Juli dan korban dinyatakan meninggal dunia pada 17 Juli 2025.
"Saat ini tim gabungan sedang melaksanakan serangkaian tindakan penyelidikan untuk mengungkap dan mengidentifikasi para pelaku aksi tindak pidana terhadap korban," ujarnya.
Olot mengungkapkan video peristiwa pengeroyokan tersebut viral di media sosial. Dalam video itu tampak sekelompok orang sedang nongkrong di sebuah warung.
Tidak lama kemudian, seorang pria berboncengan sepeda motor yang diketahui merupakan korban datang ke lokasi, lalu langsung dikeroyok oleh lebih dari enam orang secara brutal.
Ia mengatakan pihak kepolisian berencana melakukan proses ekshumasi untuk menyelidiki lebih lanjut penyebab kematian korban.
"Korban sudah kami identifikasi yaitu berinisial A, yang mana saat ini korban sudah sudah dimakamkan dan rencana akan dilaksanakan ekshumasi pada Sabtu besok," katanya.
Luthfi menjelaskan pihak keluarga baru melaporkan insiden pengeroyokan itu setelah korban meninggal dunia. Setelah menerima laporan, polisi langsung bergerak melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan bukti-bukti.
