Adapun faktor dari domestik ialah laporan keyakinan konsumen dari Bank Indonesia (BI) yang diperkirakan akan lebih baik dibanding sebelumnya dapat menguatkan kurs rupiah.
"Faktor yg mempengaruhi membaiknya keyakinan konsumen di antaranya stimulus ekonomi yang dikeluarkan pemerintah dan peningkatan jumlah uang beredar. Perkiraan indeksnya naik jadi 123 per bulan Mei," kata dia.
Nilai tukar rupiah pada pembukaan perdagangan hari Kamis pagi di Jakarta menguat sebesar 8 poin atau 0,05 persen menjadi Rp16.252 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.260 per dolar AS.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Rupiah menguat seiring inflasi AS lebih rendah dari perkiraan
