Sebelumnya, Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Muhammad Wafid dalam keterangan tertulis mengatakan kegempaan Gunung Raung sepanjang minggu pertama Juni 2025 didominasi gempa embusan, dengan jumlah kejadian antara tiga hingga 10 kali per hari.
Selain itu, tercatat satu kali gempa vulkanik dalam dan empat kali tremor menerus dengan amplitudo dominan 1 milimeter.
"Erupsi diperkirakan bersumber dari kedalaman dangkal dan sebaran abu terbatas di sekitar kawah dan sektor timur laut. Tingkat aktivitas tetap relevan pada level II atau waspada," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Gunung Raung kembali erupsi dengan letusan 400 meter di atas puncak
