Bandung (ANTARA) - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB) Tbk resmi mengangkat Yusuf Saadudin Dirut BJB yang baru dari hasil RUPS Bank BJB tahunan 2024, Rabu.
Dalam dokumen keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dilihat di Bandung, Minggu, mencatat keputusan pengangkatan Yusuf diambil dalam rapat direksi pada tanggal 11 Maret 2025, menyikapi pengajuan pengunduran diri Yuddy pada 4 Maret 2025 yang disusul pembebasan tugas Yuddy pada 6 Maret 2025 oleh Dewan Komisaris Bank BJB berdasarkan rekomendasi Komite Nominasi dan Remunerasi.
Berdasarkan keterangan dari Bank BJB, sosok Yusuf tercatat sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) yang lahir di Bandung pada tahun 1973.
Baca juga: Hasil RUPS Bank BJB: 'Bossman' Mardigu-Helmy Yahya jadi komisaris, berikut susunannya!
Yusuf menyelesaikan pendidikan Sarjana Akuntansi di Universitas Padjajaran pada tahun 1999, dan menyelesaikan program Magister Hukum Ekonomi dan Bisnis di Universitas Padjajaran pada tahun 2015.
Setelah bergabung dengan BJB, Yusuf pernah menduduki beberapa jabatan, antara lain:
• Pemimpin Divisi KPR & KKB Bank BJB, (2019 – 2021)
• Pemimpin Divisi Kredit Konsumer Bank BJB, (2021 – Juli 2024)
• Direktur Konsumer dan Ritel Bank BJB, (2024 - 2025)
Berdasarkan data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Yusuf telah beberapa kali menyampaikan harta kekayaannya dengan rincian:
• Pimpinan Divisi Credit Risk Bank BJB 31 Desember 2017 Rp4.658.421.385
• Pimpinan Divisi Credit Risk Bank BJB 31 Desember 2018 Rp4.776.398.136
• Pimpinan Divisi Bank BJB 31 Desember 2019 Rp6.040.009.769
• Pimpinan Divisi Bank BJB 31 Desember 2020 Rp6.451.837.025
• Pimpinan Divisi Bank BJB 31 Desember 2021 Rp6.975.026.486
• Pimpinan Divisi Bank BJB 31 Desember 2022 Rp7.785.191.052
Yusuf terakhir melaporkan harta kekayaannya pada 29 Februari 2024/Periodik - 2023 di mana dia melaporkan memiliki harta sebesar Rp9.502.491.304.
Harta itu terdiri dari tanah dan bangunan secara total senilai Rp9.477.000.000 yang terdiri dari Tanah Seluas 766 m² di Kab/Kota Bandung Rp915.000.000.
Kemudian tanah seluas 1.865 m² di Kab/Kota Bandung Rp2.750.000.000; Bangunan Seluas 106 m² di Kab/Kota Bandung Rp650.000.000; Tanah dan Bangunan Seluas 290 m²/238 m² di Kab/Kota Bandung Rp1.562.000.000.
Lalu Tanah Seluas 4.120 m² di Kab/Kota Bandung Rp400.000.000; Tanah Seluas 8.745 m² di Kab/Kota Bandung Rp500.000.000; Tanah Seluas 3.000 m² di Kab/Kota Bandung Rp300.000.000; Tanah dan Bangunan Seluas 329 m²/200 m² di Kab/Kota Bandung Rp2.400.000.000.