"Pada lomba hari ini (Minggu, 18/9) ada insiden di cabang gantole, namun bersyukur penerbang itu ditemukan dan selamat. Penerbang olahraga kedirgantaraan sudah mengantisipasi risiko seperti itu dan dipersiapkan menghadapi situasi kedaruratan," kata Yudha M Saputra.
Pada pertandingan cabang gantole, yang digelar di kawasan Buahdua Kabupaten Sumedang, atlet Sumatera Barat Rizal Fatoni sempat hilang kontak pada saat berlaga pada nomor cross coutry akibat troble faktor cuaca. Atlet itu ditemukan dan selamat di kawasan Limbangan Kabupaten Garut.
Menurut Yudha, cabang olahraga kedirgantaraan memiliki kekhasan sekaligus risiko yang cukup menantang. Para penerbang rata-rata memiliki jam terbang yang mumpuni dan pengetahuan tentang kondisi darurat juga cukup.
Baca Juga : Atlet Sumbar Mendarat Darurat di Semak-semak
Meski demikian, kata dia insiden seperti itu tetap harus diantisipasi dengan memaksimalkan pengamanan jalur dan koordinasi di lapangan. Khususnya untuk nomor cross coutry seperti pada pertandingan gantole itu.
"Selain gantole nomor sejenis juga di cabang terbang layang. Penerbang harus dilengkapi GPS dan alat komunikasi yang memadai. Saya kira semuanya sudah dipersiapkan matang," katanya.
Yudha menyebutkan, meski kejadian adanya peserta olahraga gantole yang tersesat atau terbawa arus thermal bukan yang pertama kalinya, namun menurut dia hal itu harus menjadi fokus perhatian.
Baca Juga : Basarnas : Atlet Gantole Ditemukan Selamat
"Saya kira mereka yang bertugas di cabang itu sudah berpengalaman dan mengantisipasi. Mereka sudah sangat sigap yang didukung oleh perangkat pertandingan yang sesuai standard," kata Yudha M Saputra menambahkan. (*)
Meski demikian, kata dia insiden seperti itu tetap harus diantisipasi dengan memaksimalkan pengamanan jalur dan koordinasi di lapangan. Khususnya untuk nomor cross coutry seperti pada pertandingan gantole itu.
"Selain gantole nomor sejenis juga di cabang terbang layang. Penerbang harus dilengkapi GPS dan alat komunikasi yang memadai. Saya kira semuanya sudah dipersiapkan matang," katanya.
Yudha menyebutkan, meski kejadian adanya peserta olahraga gantole yang tersesat atau terbawa arus thermal bukan yang pertama kalinya, namun menurut dia hal itu harus menjadi fokus perhatian.
Baca Juga : Basarnas : Atlet Gantole Ditemukan Selamat
"Saya kira mereka yang bertugas di cabang itu sudah berpengalaman dan mengantisipasi. Mereka sudah sangat sigap yang didukung oleh perangkat pertandingan yang sesuai standard," kata Yudha M Saputra menambahkan. (*)