Cianjur (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, segera memindahkan Pasar Hewan Cikaret di Jalan Raya Cianjur-Sukabumi ke dekat Pasar Induk Pasirhayam Cianjur.
Asisten Daerah II Kabupaten Cianjur, Budhi Rahayu Toyyib di Cianjur, Jumat, mengatakan pemindahan pasar hewan yang terletak di tengah kota Cianjur, mengacu pada tata ruang tidak boleh ada pasar hewan di tengah kota, ditambah lahan yang sempit dan mengganggu arus lalu lintas.
Baca juga: Pemkab tata ulang pasar induk Cianjur untuk dongkrak minat belanja rakyat
"Nanti di lokasi yang baru dibangun tempat khusus pengolahan limbah dari kotoran hewan, di mana di pasar yang lama tidak ada karena minim-nya lahan yang terletak di tengah kota tepatnya di Desa Nagrak," katanya.
Pihaknya menargetkan pembebasan lahan dapat dilakukan pada tahun 2025, sehingga pembangunan dapat berjalan dengan cepat sehingga pasar hewan yang bersebelahan dengan pasar induk sudah berfungsi dalam beberapa tahun ke depan.
Terlebih lokasi pasar hewan tidak membutuhkan lahan yang luas karena aktivitas-nya pedagang datang, menjual dan pulang serta hanya beroperasi dua kali dalam seminggu, sehingga yang banyak dibutuhkan hanya tiang patok untuk mengikat hewan ternak.
"Kami menargetkan luasnya sekitar 2 hektare karena tidak ada kios atau toko di lokasi pasar hewan, bangunan hanya kantor pasar yang tidak terlalu besar, ditambah lahan parkir agar lebih nyaman," katanya.
Dia menjelaskan.lokasi Pasar Hewan Cikaret akan dialihfungsikan dengan melakukan penataan sehingga ke depan tidak ada lagi kemacetan arus lalu lintas di sepanjang jalur utama kota Cianjur ke arah Sukabumi.
"Harapan kami dapat dikabulkan sehingga pembebasan lahan segera dilakukan dan tahun selanjutnya atau 2026 sudah dapat dilakukan pembangunan pasar hewan yang dapat menunjang ramainya pasar induk yang letaknya bersebelahan," katanya.
Baca juga: Ayo belanja, Diskumdagin Cianjur gelar pasar pangan murah
