Sukabumi, Jabar (ANTARA) - Pemerintah Kota Sukabumi, Jawa Barat, menyediakan anggaran senilai Rp1 miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Sukabumi Tahun 2025 untuk memperbaiki infrastruktur yang rusak akibat terdampak bencana banjir pada 5 November 2024.
"Anggaran ini sudah bisa digunakan untuk memperbaiki sarana dan prasarana yang rusak terdampak bencana banjir pada November tahun lalu," kata Penjabat Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji di Sukabumi, Kamis.
Menurut Kusmana, anggaran itu bisa dicairkan setelah ada laporan dari kelurahan dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi untuk memastikan lokasi perbaikan.
Dalam perbaikan ini pihaknya meminta untuk mendahulukan infrastruktur yang sifatnya massal dan sangat mempengaruhi aktivitas masyarakat. Imbauan ini tujuannya agar pelayanan terhadap masyarakat bisa kembali maksimal.
Menurut dia, untuk pelaksanaan perbaikan agar dilakukan saat kondisi cuaca sedang bagus atau cerah dan tidak memaksakan memperbaiki sarana dan prasarana saat sedang turun hujan karena hasilnya tidak akan maksimal.
Selain itu, Pemkot Sukabumi pun telah menugaskan sejumlah pengawas untuk mengawasi setiap proyek perbaikan agar bahan serta pekerjaan sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan.
"Perbaikan di beberapa titik sudah dilaksanakan, namun karena cuaca kurang mendukung atau kerap turun hujan sehingga mengalami kendala. Infrastruktur yang sedalam dalam perbaikan ini sebelumnya sudah diinventarisir dan dievaluasi berdasarkan laporan dari kelurahan dan BPBD," tambahnya.
Kusmana mengatakan anggaran senilai Rp1 miliar tersebut hanya untuk beberapa lokasi saja, karena masih ada banyak infrastruktur yang masih belum diperbaiki.
