"Tidak ada lagi orang di Kabupaten Garut tidak terakses kesehatan, dan juga kematian bayi dan anak bisa dikurangi, kemudian stunting nanti 'zero', dan seterusnya, tidak ada penyakit-penyakit seperti TBC dan lain sebagainya," katanya.
Peringatan puncak acara HKN di Garut tersebut dihadiri sekitar 1.800 peserta dari berbagai kalangan petugas layanan kesehatan seperti dari puskesmas, rumah sakit, perguruan tinggi kesehatan, organisasi profesi, hingga lembaga swadaya masyarakat (LSM) bidang kesehatan.
Baca juga: Pemkab Garut menunggu regulasi pusat tetapkan kenaikan UMK 2025