Jakarta (ANTARA) - Sejak peluncurannya di Indonesia pada 15 Oktober lalu, pemesanan Toyota Hilux Rangga telah menembus 1.000 unit, melampaui target 500 unit per bulan.
“Soal Rangga, totalnya sudah cukup baik. Pemesanan sampai pertengahan bulan (ini) sudah mencapai 1.000 unit, targetnya kita 500-an unit per bulan,” ujar Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM) Anton Jimmy Suwandi di Jakarta, Selasa.
Anton mengungkap, meski industri otomotif sedang menurun, mobil niaga serbaguna tersebut dapat diterima cukup baik di pasar.
Ia memprediksi pemesanan Hilux Rangga dapat mencapai 1.500 unit pada akhir November 2024.
“Sekarang kami juga sudah ada total 80 karoseri yang bekerja sama, untuk dapat mengkonversi Hilux Rangga menjadi beragam fungsi, misal mobil boks, ambulans, dan sebagainya,” kata dia.
Total terdapat 10 varian Hilux Rangga yang terbagi menjadi dua kategori, yakni bensin dan diesel.
Tipe terendah kategori bensin merupakan Cab-Chassis 2.0 Standard M/T (transmisi manual) yang dilego seharga Rp188,7 juta, dan tipe tertingginya Hilux Rangga Pick Up 2.0 High M/T seharga Rp215,7 juta.
Sedangkan untuk kategori diesel, tipe terendah yakni Cab-Chassis 2.4 DSL Standard M/T yang dijual dengan harga Rp244,7 juta, dan tipe tertingginya Hilux Rangga Pick Up 2.4 DSL High A/T (transmisi otomatis) seharga Rp304,5 juta.
Seluruh harga tersebut merupakan harga on the road (OTR) Jakarta.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Sebulan meluncur, pemesanan Hilux Rangga tembus 1.000 unit