Jakarta (ANTARA) -
RS Polri telah membentuk tim Disaster Victim Identification (DVI) untuk melakukan pemeriksaan dan identifikasi jenazah korban kebakaran.
Dalam pemeriksaan jenazah itu, melibatkan tim kedokteran forensik, DNA forensik, odontologi forensik, psikologi forensik dan tim antemortem.
Selain itu, pemeriksaan juga akan melibatkan tim kedokteran forensik dari RSCM/FKUI dan Forensik PDFMI Jaya. "Pemeriksaan akan kita lakukan secara teliti," ujarnya.
RS Polri juga telah mendirikan posko antemortem untuk menerima data dari keluarga korban yang nantinya dicocokkan dengan data posmortem atau jenazah korban. "Keluarga korban tengah dalam perjalanan menuju RS Polri," tuturnya.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi, Priadi Santoso menyebutkan hingga kini 9 orang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dan dibawa ke RS Polri Kramat Jati.
"Sampai saat ini ada sembilan yang sudah ditemukan. Itu dari jarak berbeda, ada beberapa ruangan," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: RS Polri terima 12 kantong jenazah korban kebakaran pabrik di Bekasi