Cirebon (ANTARA) - Penjabat Wali Kota Cirebon Agus Mulyadi menyebut program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang dilaksanakan di daerahnya dapat meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan, terutama bagi warga yang berulang tahun, ibu hamil, dan anak sekolah.
“Program ini merupakan langkah strategis pemerintah pusat yang kami dukung penuh di daerah. Masyarakat dapat memanfaatkannya untuk deteksi dini penyakit serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan,” katanya saat dikonfirmasi di Cirebon, Jabar, Minggu.
Ia mengatakan program CKG telah mulai dilaksanakan di seluruh puskesmas di Kota Cirebon sejak awal Februari 2025, dengan tahap awal peluncuran dilakukan di Puskesmas Kejaksan.
Agus menjelaskan pendaftaran layanan CKG dapat dilakukan melalui berbagai kanal seperti WhatsApp, chatbox, maupun secara langsung di puskesmas, asalkan masyarakat telah mengunduh aplikasi Satu Sehat.
Menurut dia, untuk kalangan pelajar, pemeriksaan akan dijadwalkan secara khusus di masing-masing sekolah sehingga tidak mengganggu aktivitas pendidikan mereka.
Pemkot Cirebon, lanjutnya, juga menggandeng TNI-Polri dalam pelaksanaan program ini, termasuk mempersiapkan layanan di fasilitas kesehatan milik mereka.
“Saat ini program CKG baru tersedia di puskesmas, tetapi fasilitas kesehatan milik TNI-Polri sedang dalam tahap penyelesaian teknis agar dapat segera melayani masyarakat,” ujarnya.
