Cianjur (ANTARA) - Pemerintah pusat melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memberikan Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) gratis untuk 5.538 warga kurang mampu di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat yang tersebar di 29 kecamatan.
Asisten Daerah Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Cianjur, Budhi Rahayu Toyib di Cianjur Rabu, mengatakan program yang diberikan pemerintah pusat seiring dengan program Pemkab Cianjur 1.000 Kampung Caang.
Baca juga: PLN menambah SPKLU baru di halaman Dishub Cianjur
"Kami sangat menyambut baik program BPBL yang diberikan secara cuma-cuma bagi ribuan warga Cianjur yang belum mendapatkan sambungan listrik, kegiatan ini selaras dengan program Pemkab Cianjur," katanya.
BPBL tutur dia membuka peluang untuk akses listrik bagi warga yang belum mendapatkan pasokan listrik tersebar dari wilayah utara hingga selatan, sehingga pihaknya berharap kegiatan tersebut dapat berlanjut agar seluruh masyarakat Cianjur dapat menikmati listrik.
"Harapan kami ini program ini terus berlanjut, seiring dengan program 1.000 Kampung Caang di Cianjur dapat tuntas di tahun depan karena sebagian terbantu dari program pusat," katanya.
Direktur Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrik-kan MP Dwinugroho, mengatakan melalui program BPBL masyarakat penerima manfaat diharapkan tidak lagi bergantung dari tetangga untuk penerangan rumahnya terutama saat malam hari.
Pihaknya berharap melalui program tersebut susut jaringan dari sambungan ilegal melalui penarikan kabel ke tetangga dapat berkurang karena sambungan listrik yang tidak sesuai dengan kaidah keselamatan ketenagalistrikan sangat berbahaya.
"Tahun 2024 program BPBL telah ditetapkan untuk 23.518 rumah tangga di Jawa Barat dan akan terus ditingkatkan secara bertahap hingga sesuai dengan target sebesar 25.900 rumah tangga," katanya.
Program yang telah dijalankan sejak tahun 2022 ini, tutur dia, tetap berlanjut pada tahun 2024 dengan target 150.000 rumah tangga se-Indonesia dan program tersebut merupakan sinergitas dengan program kerja DPR RI perwakilan Jabar III.