Beirut (ANTARA) - Hizbullah pada Jumat meluncurkan Imad 4 yang merupakan sebuah kompleks rudal besar dengan terowongan bawah tanah yang panjang dan peluncur roket besar, serta tidak terdeteksi kemampuan pengintaian Israel.
Sayap media Hizbullah merilis video pendek berdurasi lebih dari empat menit yang memamerkan fasilitas Imad 4. Cuplikan video itu menyoroti skala instalasi bawah tanah yang mencakup peluncur roket besar dan peralatan militer yang ditempatkan di terowongan yang luas.
Video tersebut juga memperlihatkan anggota Hizbullah mengendarai sepeda motor melalui terowongan.
Hizbullah mengatakan fasilitas tersebut tidak hanya tersembunyi dari kemampuan pengintaian musuh Israel tetapi juga memberikan perlindungan terhadap potensi serangan.
Video tersebut menyertakan pernyataan dari Sekretaris Jenderal Hizbullah, Hassan Nasrallah yang mengatakan bahwa roket perlawanan mencakup seluruh wilayah Palestina dari Kiryat Shmona di utara hingga Eilat di selatan.
Gambar Imad Mughniyeh yang merupakan pemimpin militer partai tersebut turut ditampilkan di video. Imad dibunuh di Suriah pada 2008 dan digantikan oleh Fouad Shukr yang dibunuh oleh Israel di Beirut pada 30 Juli tahun ini.
Kekhawatiran akan terjadinya perang besar antara Israel dan Hizbullah semakin meningkat di tengah pertukaran serangan lintas batas.
Sumber : Anadolu-OANA
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Hizbullah luncurkan kompleks rudal besar yang tak terdeteksi Israel