Jakarta (ANTARA) - Berbagai berita di ranah hukum telah diwartakan Kantor Berita ANTARA pada Selasa (25/3), mulai dari penjelasan Kementerian HAM soal usulan SKCK dihapus hingga dua personel TNI AD ditetapkan menjadi tersangka penembakan polisi di Way Kanan, Lampung.
Berikut sejumlah berita hukum kemarin untuk kembali Anda simak.
1. Kementerian HAM: Usulan SKCK dihapus untuk mantan narapidana
Kementerian Hak Asasi Manusia (HAM) menjelaskan bahwa usulan penghapusan surat keterangan catatan kepolisian (SKCK) ditujukan untuk mantan narapidana yang sudah berkelakuan baik agar dapat membantu mereka dalam menjalani kehidupan setelah dibina di lembaga pemasyarakatan (lapas).
Direktur Jenderal Instrumen dan Penguatan HAM Nicholay Aprilindo saat ditemui di Kantor Kementerian HAM, Jakarta, Selasa (25/3), mengatakan usulan tersebut nantinya akan didiskusikan dengan Polri, khususnya Badan Intelijen dan Keamanan (Baintelkam) sebagai unit yang mengeluarkan SKCK.
“Usulan penghapusan SKCK itu, pertama, bagi narapidana yang sudah selesai menjalani hukumannya. Kemudian, yang sudah menunjukkan perilaku atau berkelakuan baik di dalam lapas atau rutan (rumah tahanan). Kemudian, juga yang mempunyai masa depan seperti anak-anak di LPKA (Lembaga Pembinaan Khusus Anak),” kata dia.
Baca selengkapnya di sini.
2. KPK periksa mantan pejabat Pertamina terkait penyidik korupsi pengadaan katalis
Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa tiga orang mantan pejabat PT Pertamina terkait penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi penerimaan gratifikasi pada tender pengadaan katalis di PT Pertamina (Persero).
"Semua saksi hadir dan materi pertanyaan seputar pengetahuan atau peran para saksi dalam penerimaan gratifikasi oleh tersangka CD dan kawan kawan," kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa (25/3).
Baca selengkapnya di sini.
3. Baharkam Polri mulai siagakan ambulans udara selama mudik Lebaran
Direktorat Kepolisian Udara Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Polri mulai menyiagakan helikopter ambulans guna mengantisipasi hal yang tidak diinginkan selama masa mudik Lebaran 2025.
Kepala Subsatgas Poludara Baharkam Polri Komisaris Besar Polisi Agus Herli Sudiawan mengatakan bahwa dua ambulans udara mulai disiagakan di KM 29 Tol Kalikangkung.
"Kami optimis adanya ambulans udara ini bisa mendukung kelancaran kegiatan Operasi Ketupat 2025, mudik aman, keluarga nyaman," kata Agus Herli dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (25/3).
Baca selengkapnya di sini.
4. Satgas Preventif Polri kerahkan anjing pelacak amankan libur Lebaran
Satgas Preventif Polri mengerahkan 12 anjing pelacak atau K-9 dan empat ekor kuda pada beberapa lokasi tertentu, seperti stasiun, dalam rangka menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat selama libur Lebaran 2025.
Kepala Korlantas Polri Irjen Pol. Agus Suryonugroho selaku Kasatgas Operasi Ketupat 2025 dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (25/3), mengatakan kehadiran anjing pelacak dan kuda ini juga menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat.
Baca selengkapnya di sini.
5. Dua personel TNI AD jadi tersangka kasus sabung ayam di Way Kanan
Wakil Komandan Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Puspomad) Mayor Jenderal TNI Eka Wijaya Permana menyatakan bahwa dua orang oknum personel TNI AD yang terlibat dalam kasus penembakan anggota Polri dan judi sabung ayam di Kabupaten Way Kanan, Lampung, telah ditetapkan tersangka.
"Kopda Basarsyah (B) dan Peltu Yohanes Lubis (YL) statusnya saat ini resmi sebagai tersangka dalam peristiwa perjudian dan penembakan yang mengakibatkan tiga anggota Polri meninggal dunia," kata Mayjen Eka Wijaya dalam konferensi pers di Markas Kepolisian Daerah Lampung, Selasa (25/3).
Baca selengkapnya di sini.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kemarin, usulan SKCK dihapus hingga personel TNI tersangka penembakan