Cianjur (ANTARA) - Kepolisian Resort Cianjur, Jawa Barat mengajukan penambahan jalur penyelamat di jalur tengkorak Puncak dan Gekbrong, guna menekan angka kecelakaan tunggal dan beruntun yang kerap terjadi di dua lokasi tersebut.
Kasat Lantas Polres Cianjur AKP Hardian Ardianto di Cianjur Selasa, mengatakan kondisi jalan di kedua jalur tengkorak menurun tajam dan menikung membuat kendaraan besar yang melintas kerap mengalami rem blong sehingga laju kendaraan tidak terkendali.
"Saat ini sudah ada jalur penyelamat di dua lokasi tersebut, namun harus ditambah karena hasil evaluasi sebagian besar kendaraan mengalami rem blong di jalur yang sama namun lokasi berbeda," katanya.
Dia menjelaskan satu jalur penyelamat tambahan diajukan ke wilayah Ciloto-Puncak dan Gekbrong dengan lokasi yang berjarak cukup jauh dari lokasi jalur penyelamat yang sudah ada dan kerap terjadi kecelakaan tunggal dan beruntun.
Untuk menekan terjadinya kecelakaan tunggal dan beruntun di jalur rawan kecelakaan menimpa kendaraan besar jenis truk dan bus, pihaknya menggencarkan pemeriksaan kendaraan atau ramp check secara acak di sejumlah titik terutama menjelang mudik lebaran 2025.