"Kejuaraan EISCC tidak hanya diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia, tetapi juga bertujuan untuk semakin mempopulerkan olahraga panjat tebing di Tanah Air. Selain itu, EISCC diharapkan mampu menjadi ajang pembinaan, melahirkan atlet-atlet panjat tebing nasional yang berprestasi hingga ke kancah internasional," ucap Mamay.
Dalam pembukaan kompetisi EISCC 2024, Ketua Umum Pengurus Provinsi FPTI Jawa Barat Djati Pranoto menjelaskan kompetisi ini telah mendapat rekomendasi diakui dan disetujui, sebagai kompetisi panjat tebing resmi yang diatur oleh Pengurus Pusat FPTI.
"Pengurus Pusat FPTI dan Pengurus Provinsi FPTI Jawa Barat mendukung kompetisi EISCC yang telah diselenggarakan EIGER tiap tahunnya. Ajang ini menjadi tren positif yang harus terus dikembangkan dan didukung. EISCC di Bandung telah menciptakan iklim kompetisi yang profesional, harapannya dari sini akan terus terlahir atlet-atlet muda panjat tebing asal berbagai daerah di Tanah Air," ucap Djati.
Djati mengungkapkan ajang dari Eiger yang tidak pernah putus dan patut diapresiasi ini, menjadi ajang pembinaan atlet panjat tebing Jawa Barat.
Terlebih mulai tahun 2024 ini sampai menjelang tahun 2028, Jabar akan fokus pada pembinaan dan akan banyak membuat sirkuit-sirkuit kejuaraan khusus untuk atlet Jawa Barat.
"Karena target Jawa Barat itu ke depannya tahun 2028, ingin banyak atlet Jawa Barat yang ikut olimpiade di LA, insya Allah," ujarnya.
Sementara itu, Event Director EISCC 2024 Oscar Siregar menjelaskan EISCC 2024 akan menjadi titik baru, meningkatkan level kejuaraan atlet-atlet panjat tebing nasional, khususnya sebagai pembinaan bagi banyak atlet panjat tebing usia muda asal berbagai daerah di Indonesia.
Atlet Indonesia dan 6 negara Asia berkompetisi pada panjat tebing EIGER ISCC
Kamis, 15 Agustus 2024 12:13 WIB