Berdasarkan laporan kejadian bencana alam sejak Januari hingga Juni 2024 tercatat telah terjadi 124 kejadian bencana alam yang didominasi oleh bencana hidrometeorologi basah, seperti tanah longsor, banjir, dan cuaca ekstrem.
Dengan tinggi kejadian bencana alam itu, kata dia, tentunya harus dipersiapkan sumber daya manusia yang tidak hanya dari instansi melainkan juga dari sukarelawan di Garut. Mereka harus selalu siap melakukan penanganan bencana secara terarah, menyeluruh, dan terpadu pada tahap prabencana, tanggap darurat, maupun pascabencana.
"Jambore relawan dalam rangka penanggulangan bencana tahun 2024 diharapkan dapat menjadi wadah peningkatan kompetensi relawan penanggulangan bencana, khususnya pada topik manajemen penanggulangan bencana," kata Bambang.
Baca juga: Bupati Garut pastikan kebutuhan air masyarakat terpenuhi saat musim kemarau
Pemkab Garut tingkatkan kemampuan sukarelawan dalam menghadapi bencana
Rabu, 7 Agustus 2024 18:54 WIB