Sementara itu, televisi nasional Iran yang melaporkan kematian Haniyeh menyatakan bahwa penyelidikan atas serangan tersebut tengah berjalan. Hasil dan temuan dari penyelidikan tersebut juga akan segera disampaikan kepada umum.
"Muhammadiyah menghimbau masyarakat dunia yang masih menjunjung tinggi nilai-nilai perikemanusiaan dan perikeadilan untuk secara bersama-sama mengutuk tindakan biadab dan tidak manusiawi dari israel tersebut," kata Anwar melalui rilis pers yang diperoleh ANTARA, Jakarta, Rabu.
Anwar mengatakan bahwa pembunuhan terhadap Ismail Haniyeh dilakukan Israel untuk menghancurkan semua hal yang akan menghalangi rencananya untuk menguasai seluruh wilayah Palestina.
Untuk menyukseskan rencananya, rezim zionis tersebut tidak segan-segan melakukan genosida dan pembersihan etnis serta membunuh orang-orang yang tidak mereka sukai, katanya lebih lanjut.
Muhammadiyah berharap peristiwa pembunuhan Ismail Haniyeh akan semakin menyadarkan masyarakat dunia atas kejahatan yang dilakukan rezim teroris Israel yang telah melakukan aksi kekerasan dan ketakutan di mana-mana.
Anwar berharap rakyat dan negara-negara yang mendukung Israel selama ini sadar tentang bahaya rezim zionis yang telah mereka dukung dan mereka jadikan teman selama ini.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Indonesia kecam pembunuhan petinggi Hamas Ismail Haniyeh di Iran