Ia menambahkan capaian partisipasi anak lulusan SD melanjutkan ke tingkat SMP itu sebesar hampir 100 persen itu karena ditunjang dengan akses pendidikan yang sudah memadai atau terjangkau oleh masyarakat, serta tidak terkendala biaya.
Namun yang menjadi permasalahan, kata Aden, yakni partisipasi siswa SMP melanjutkan ke SMA sederajat yang cenderung tidak dilanjutkan karena kondisi jarak sekolah yang jauh, kemudian persoalan biaya.
"Yang jadi masalah itu SMP ke SMA, karena masalah biaya, termasuk jarak juga, kalau SMP tiap wilayah ada, namun untuk data SMA itu ada di KCD (Kantor Cabang Dinas Provinsi)," katanya.
Baca juga: 31 Sekolah di Garut dapat penghargaan Adiwiyata 2024
Disdik Garut: Partisipasi siswa SD lanjutkan sekolah 99 persen
Jumat, 19 Juli 2024 20:28 WIB