“Tadi juga sebagian besar anggota IGC membeli produk UMKM binaan kami, yang dijadikan sebagai buah tangan setelah berkunjung ke Mal UKM Kota Cirebon,” katanya lagi.
Ketua Umum IGC Ria Musiawan menyampaikan pihaknya sengaja memilih Cirebon sebagai destinasi, agar bisa melakukan kegiatan eksplorasi mendalam terhadap beberapa makanan khas dari daerah tersebut.
Eksplorasi itu, ujar dia, bertujuan untuk mengungkap kisah historis, budaya dan seluk-beluk yang melekat di balik makanan khas Cirebon.
“Gastronomi itu bukan hanya pengenyang perut, tapi ada sisi sejarahnya dan sebagainya. Sambil berpetualang kita menggali juga hal yang melekat di balik makanan itu,” ujarnya.
Ria menambahkan bahwa IGC merupakan komunitas yang didirikan untuk melestarikan makanan dan minuman khas di Indonesia, beserta nilai filosofi, budaya, sejarah dan hal lainnya.
Selain melestarikan, pihaknya ingin agar kuliner asal Indonesia itu menjadi daya ungkit serta dapat dikenal luas tidak hanya di masyarakat, melainkan sampai tersohor di luar negeri.
“Sehingga kegiatan-kegiatan IGC selama empat tahun ini juga mendukung pemerintah agar makanan dapat go internasional,” ujar dia lagi.