Indonesia tentu ingin menorehkan pencapaian dengan mengamankan satu tiket tersisa ke Olimpiade, namun Guinea bukanlah lawan yang mudah untuk ditaklukkan.
Setelah penampilan antiklimaks dengan takluk dari Irak dengan skor 1-2 dari Irak dari partai perebutan tempat ketiga, sebelumnya, Indonesia tercatat melalui perjalanan yang luar biasa dengan mampu melangkah sejauh ini.
Sempat menelan kekalahan menyakitkan kontra Qatar dengan skor 0-2, Skuad Garuda Muda mampu bangkit dan mengamankan kemenangan atas Australia 1-0 serta Yordania 4-1.
Selanjutnya pada babak perempat final, Indonesia mampu menyingkirkan raksasa sepak bola Korea Selatan secara dramatis mellaui drama babak adu penalti.
Setelah bermain imbang 2-2 selama 120 menit lebih, Indonesia akhirnya mampu memastikan diri melaju ke semifinal setelah menang adu penalti dengan skor 11-10.
Menjelang menghadapi Guinea, Indonesia diyakini akan melakoni partai berat, namun skuad asuhan Shin Tae-yong tentu ingin mengamankan tiket terakhir Olimpiade Paris 2024, meskipun begitu, apapun hasil yang didapatkan Garuda Muda patut diapresiasi.
Saatnya tampil lepas tanpa beban
Partai play-off antara Indonesia menghadapi Guinea ini dapat dijadikan momen untuk Garuda Muda untuk kembali menikmati sepak bola.
Meningkatnya euforia masyarakat tanah air atas pencapaian Witan Sulaeman serta kolega tak dibarengi dengan pencapaian baik Indonesia.