Jakarta (ANTARA) - Kantor Berita ANTARA telah mewartakan berbagai peristiwa politik dalam sepekan terakhir, mulai dari KPU gelar Pilkada serentak hingga PDI Perjuangan klaim progres hak angket sudah sempurna.
Berikut rangkuman berita politik sepekan untuk kembali Anda simak.
1. KPU gelar Pilkada Serentak 2024 di 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI akan menggelar pemilihan kepala daerah (Pilkada) Serentak 2024 di 37 Provinsi di Indonesia.
Selengkapnya baca
di sini.2. KPU bentuk badan ad hoc pilkada pada 17 April 2024
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI akan mulai membentuk badan ad hoc pilkada pada Rabu, 17 April 2024, menyusul peluncuran tahapan penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024 di Candi Prambanan, Kabupaten Sleman, D. I. Yogyakarta, Minggu (31/3) malam.
Selengkapnya baca
di sini.3. Jokowi bantah disebut ingin rebut posisi Ketum PDI Perjuangan
Presiden RI Joko Widodo membantah kabar yang menyebut dirinya ingin merebut posisi Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan.
Selengkapnya baca
di sini.4. Prabowo ke Presiden Xi tegaskan China mitra kunci RI jaga stabilitas
Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto kepada Presiden China Xi Jinping menyampaikan bahwa China merupakan mitra kunci RI untuk menjaga stabilitas dan memelihara perdamaian di kawasan.
Selengkapnya baca
di sini.
5. PDIP klaim progres hak angket sudah sempurna
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengklaim bahwa progres pengajuan hak angket sudah sempurna, sehingga tinggal menunggu momentum.
"Ya progres kami sempurna," ujar Hasto saat ditemui awak media di kawasan Cikini, Jakarta, Selasa (2/4).
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Politik sepekan, KPU gelar Pilkada hingga klaim PDIP soal hak angket