Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin mengungkapkan bahwa Pemprov Jawa Barat bersama Balai Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di Sukabumi akan memperbaiki jalur alteri yang mengalami kerusakan sebagai antisipasi kepadatan mudik 2024.
Perbaikan ini, kata Bey, dimaksudkan agar tidak terjadi kepadatan di jalan arteri imbas Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) Seksi 2 yang mengalami longsor dan kemungkinan belum bisa dilalui dua arah.
Baca juga: Jalur penghubung Sukabumi-Bogor bisa dilalui kendaraan setelah tanah longsor dibersihkan
"Pemprov Jabar juga bekerja sama dengan Kementerian PUPR, khususnya balai yang di Sukabumi untuk perbaikan jalan alternatif. Jadi jangan sampai ada penumpukan di jalan arteri karena ada bencana di Tol Bocimi," kata Bey di Gedung Sate Bandung, Jumat.
Bey mengatakan, ruas jalan Tol Bocimi yang amblas akibat longsor ditargetkan Kementerian PUPR untuk bisa diperbaiki dalam tiga hari, sehingga siharapkan jalur tersebut tetap bisa dilalui pemudik.
"Jalan Tol Bocimi yang longsor itu Pak Menteri PUPR meminta perbaikan sementara dalam tiga hari ini," ucap Bey.
Bey menuturkan, setelah diperbaiki dalam tiga hari ke depan, Tol Bocimi Seksi 2 belum bisa dilewati dua arah.
Ruas tersebut untuk sementara hanya bisa dilalui satu jalur dari arah Jakarta menuju Sukabumi.
"Sementara tidak akan bisa dilewati untuk dua arah, jadi hanya satu arah ke Sukabumi," ucapnya.
Bey memastikan sebelum bisa dilalui oleh kendaraan pada Selasa (8/4), pekan depan, terlebih dulu akan dilakukan uji kelaikan demi memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.
"Kemungkinan Senin atau Selasa, pekan depan, dibuka, tapi akan diasesmen dulu kelaikan dan kekuatannya," ucap Bey.
Perbaikan ini, kata Bey, dimaksudkan agar tidak terjadi kepadatan di jalan arteri imbas Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) Seksi 2 yang mengalami longsor dan kemungkinan belum bisa dilalui dua arah.
Baca juga: Jalur penghubung Sukabumi-Bogor bisa dilalui kendaraan setelah tanah longsor dibersihkan
"Pemprov Jabar juga bekerja sama dengan Kementerian PUPR, khususnya balai yang di Sukabumi untuk perbaikan jalan alternatif. Jadi jangan sampai ada penumpukan di jalan arteri karena ada bencana di Tol Bocimi," kata Bey di Gedung Sate Bandung, Jumat.
Bey mengatakan, ruas jalan Tol Bocimi yang amblas akibat longsor ditargetkan Kementerian PUPR untuk bisa diperbaiki dalam tiga hari, sehingga siharapkan jalur tersebut tetap bisa dilalui pemudik.
"Jalan Tol Bocimi yang longsor itu Pak Menteri PUPR meminta perbaikan sementara dalam tiga hari ini," ucap Bey.
Bey menuturkan, setelah diperbaiki dalam tiga hari ke depan, Tol Bocimi Seksi 2 belum bisa dilewati dua arah.
Ruas tersebut untuk sementara hanya bisa dilalui satu jalur dari arah Jakarta menuju Sukabumi.
"Sementara tidak akan bisa dilewati untuk dua arah, jadi hanya satu arah ke Sukabumi," ucapnya.
Bey memastikan sebelum bisa dilalui oleh kendaraan pada Selasa (8/4), pekan depan, terlebih dulu akan dilakukan uji kelaikan demi memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.
"Kemungkinan Senin atau Selasa, pekan depan, dibuka, tapi akan diasesmen dulu kelaikan dan kekuatannya," ucap Bey.