Bandung (ANTARA) - Pelaksana harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat Mohammad Taufiq Budi Santoso mengatakan akan memeriksa lebih dalam dugaan pelanggaran netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) Bekasi dalam pelaksanaan tahapan Pemilu 2024 berlangsung.
Adanya dugaan ketidaknetralan sejumlah oknum ASN di Kota Bekasi baru-baru ini, dalam video viral menunjukkan dukungan pada salah satu pasangan peserta pilpres di Pemilu 2024, yang kata Taufiq tidak seharusnya terjadi.
"Terkait dugaan netralitas itu, nanti saya akan cek lebih dalam," kata Taufiq di Bandung, Selasa.
Karenanya, Taufiq kembali mengingatkan agar ASN untuk dapat menjaga netralitas sepanjang tahapan Pemilu 2024 berlangsung, terlebih telah ada regulasi yang mengatur mengenai netralitas ASN, TNI dan Polri dalam kontestasi Pemilu 2024, guna mewujudkan pesta demokrasi lima tahunan tersebut berjalan damai dan kondusif.
"Intinya kita terus menjaga, Pak (Pj) Gubernur (Bey Machmudin) juga terus mengingatkan untuk kita para ASN terutama, harus menjaga netralitas dan itu sudah ada ketentuan peraturan bersama kpu dan bawaslu yang harus kita taati," ujarnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Sekda Jabar dalami dugaan pelanggaran netralitas ASN Bekasi
Sekda Jawa Barat dalami dugaan pelanggaran netralitas ASN Bekasi
Selasa, 9 Januari 2024 20:38 WIB