"Kami dari pemerintah daerah berharap pengaruh gempa terhadap struktur jalan tol Cisumdawu tidak terlalu signifikan. Oleh karenanya, tim ahli yang nantinya dibentuk atau ditunjuk bisa memberikan informasi yang lebih akurat," jelasnya.
Baca juga: Jabar identifikasi dampak pada terowongan Tol Cisumdawu pascagempa
Diinformasikan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendata telah terjadi dua kali gempa susulan setelah peristiwa gempa bermagnitudo 4,8 di Sumedang pada Ahad (31/12) malam.
Gempa tersebut dirasakan di daerah Sumedang sebanyak tiga kali, yaitu pada pukul 14.35 WIB dengan magnitudo 4,1, pada pukul 15.38 WIB dengan magnitudo 3,4, dan pukul 20.34 WIB dengan magnitudo 4,8.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kakorlantas pastikan keamanan terowongan Cisumdawu pascagempa