Tasikmalaya (ANTARA) - Tim Penjinak Bom (Jibom) Satuan Brimob Polda Jawa Barat mensterilkan seluruh gereja untuk memastikan setiap sudut tempat bebas dari benda berbahaya ataupun bahan peledak seperti bom agar kegiatan peribadatan Natal berjalan lancar dan aman di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Minggu.
Kepala Kepolisian Resor Tasikmalaya Kota AKBP Joko Sulistiono mengatakan, sterilisasi tempat ibadah itu untuk memastikan tidak ada ancaman atau potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama perayaan Natal 2023.
"Ini merupakan langkah dan komitmen kami untuk memberikan keamanan, ketertiban, dan kenyamanan, sehingga kegiatan ibadah warga dapat dipastikan berjalan khusyuk dan situasi kondusif," katanya.
Ia menuturkan pengecekan gereja dan lingkungan sekitarnya itu sebagai langkah preventif menjelang pelaksanaan ibadah perayaan Natal di beberapa gereja, sehingga dapat dipastikan jaminan keamanan dan ketertiban di Kota Tasikmalaya.
Ia menyampaikan pengamanan juga dilakukan dengan memeriksa secara intensif bagi siapa saja orang yang masuk ke kawasan gereja, kemudian pengecekan kendaraan bermotor, dan pengawasan di sekitar lingkungan gereja.
Kapolres berharap upaya kepolisian melakukan langkah antisipasi itu agar pelaksanaan ibadah Natal di Kota Tasikmalaya berjalan aman, damai, tertib, sehingga masyarakat bisa beraktivitas dengan tenang.
"Kami juga mengimbau pihak keamanan gereja untuk bekerja sama dalam menjaga keamanan dan tetap meningkatkan kewaspadaan," katanya.
Dalam pengamanan Natal tersebut, Kapolres juga melakukan peninjauan langsung ke sejumlah gereja yang akan dijadikan tempat perayaan malam Natal di Kota Tasikmalaya. Tercatat ada 17 gereja dan satu rumah ibadah yang mendapatkan pengamanan polisi.