Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menyelenggarakan kegiatan Indonesia Business Startup Matchmaking (IndoBisa) Pitch Conference 2023 di Bandung, Jawa Barat, mempertemukan 50 startup parekraf dengan 15 modal ventura.
Kegiatan yang berlangsung pada 23 - 25 November 2023 tersebut merupakan platform bagi startup pariwisata dan ekonomi kreatif seperti gaming, aplikasi, desain dan seni, media dan entertainment serta pariwisata dan ekonomi kreatif lainnya yang membutuhkan permodalan dari perusahaan ventura.
Modal tersebut dibutuhkan untuk mengembangkan ekosistem dalam mewujudkan bisnis berkelanjutan. Ajang hasil kolaborasi antara Kemenparekraf dengan Pijar Foundation itu menargetkan 250 bisnis startup agar bisa mencapai level akselerator melalui modal ventura di Indonesia.
"Untuk beradaptasi dengan tatanan ekonomi baru yang Go-Digital, salah satu program Kemenparekraf/Baparekraf yang selaras dengan hal tersebut adalah program Indonesia Business Startup Matchmaking (IndoBisa) 2023," ujar Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenparekraf Rizki Handayani dalam rilis pers, Sabtu.
Direktur Akses Pembiayaan Kemenparekraf Anggara Hayun Anujuprana mengatakan sebanyak 50 startup yang terpilih terdiri atas dua industri gaming, 38 aplikasi, dua desain dan seni, serta delapan media dan entertainment.
Dia mengatakan program IndoBisa merupakan tempat terbaik bagi startup untuk mengembangkan bisnisnya, khususnya startup yang visioner, mendapatkan wawasan dari pakar industri terkemuka dan bahkan berkenalan dengan calon investor modal ventura yang memiliki pandangan dan ide yang sama dengan startup.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Konferensi IndoBisa di Bandung hubungkan startup dengan modal ventura
Konferensi IndoBisa di Bandung hubungkan 50 startup parekraf dengan 15 modal ventura
Minggu, 26 November 2023 8:30 WIB