Garut (ANTARA) - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menggelar kegiatan untuk mengajarkan digitalisasi kepada pelaku ekonomi kreatif di Kabupaten Garut, Jawa Barat, agar pemasaran produk mereka semakin berkembang, sehingga memberikan keuntungan secara finansial.
"Peserta ini dimotivasi, diberikan wawasan tambahan pengetahuan dan informasi bagaimana menerapkan strategi usahanya itu dengan perkembangan teknologi informasi sekarang," kata Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur pada Kemenparekraf RI Hariyanto saat kegiatan Forum Diskusi Peningkatan Inovasi dan Kewirausahaan Subsektor Kriya di Cipanas, Garut, Kamis.
Ia menuturkan Kemenparekraf bersama DPR RI sebagai mitra kerja menggelar kegiatan diskusi tersebut untuk mendorong pelaku ekonomi kreatif melakukan inovasi di era digital saat ini.
Kegiatan itu, lanjut dia, bagian dari program strategis Kemenparekraf agar Garut sebagai kota kreatif bisa terus berkembang dengan memanfaatkan teknologi.
"Garut sudah menjadi kota kreatif, ada program didedikasikan untuk terus memberikan penguatan secara spesifik kepada pelaku ekonomi kreatif," katanya.
Ia menyampaikan berbagai narasumber sebagai pemateri dalam kegiatan itu bisa memberi semangat dan membuka wawasan baru bagi pelaku ekonomi kreatif di Garut sehingga bisa melakukan inovasi.
Segala peluang digital itu, kata dia, harus dimanfaatkan oleh pelaku usaha ekonomi kreatif agar bisa mempromosikan produknya, sehingga nanti bisa memberikan keuntungan.
"Narasumber memberi inspirasi bagaimana penanganan usaha di bidang usaha kriya lebih inovatif, kreatif dengan memaksimalkan potensi, mempromosikan secara digital," katanya.
Kemenparekraf ajarkan digitalisasi untuk pelaku ekonomi kreatif di Garut
Kamis, 12 Oktober 2023 18:57 WIB