Cirebon (ANTARA) -
Desa Mundu Pesisir di Cirebon, Jawa Barat, menjadi tuan rumah Festival Layang-layang Internasional 2023 yang diikuti puluhan peserta dari berbagai daerah dan negara kawasan Asia seperti Lebanon, Malaysia serta Singapura.
"Dari infrastruktur dan fasilitas di desa kami sangat menunjang. Ini merupakan kali pertama adanya ajang internasional di desa kami," kata Kepala Desa Mundu Pesisir Khaerun di Cirebon, Sabtu.
Ia menjelaskan ajang festival itu menjadi momentum yang tepat untuk mengenalkan berbagai macam potensi pariwisata di Desa Mundu Pesisir.
Festival Layang-layang Internasional itu dilaksanakan pada 7-8 Oktober 2023 di Taman Wisata Bahari Muara Mundu, ujarnya.
"Ajang ini bisa membawa dampak positif untuk perekonomian masyarakat," katanya.
Sementara Plt Ketua Persatuan Layang-layang Indonesia (Pelangi) Sari Majid menjelaskan ajang festival yang baru pertama kali digelar di Cirebon itu merupakan langkah awal untuk penyelenggaraan acara lebih besar.
Menurut dia, Desa Mundu Pesisir memiliki kondisi yang sesuai sebagai lokasi untuk menerbangkan layang-layang berukuran besar mulai dari ukuran 6 meter hingga 30 meter.
"Karena anginnya di situ cukup stabil, arahnya tidak ke laut. Kemarin sudah kita sudah coba," katanya.